Bukittinggi – Sosok nama Walikota Bukittinggi Erman Safar, SH semakin santer jadi perbincangan publik, dengan kampanye door to doornya ke pelosok Kota Bukittinggi.
Blusukan yang didampingi sang istri, tim relawan, berjalan door to door mengunjungi rumah warga untuk bersilaturahmi dan menyampaikan visi misi Erman – Heldo untuk periode 2025 – 2030.
Berdasarkan hasil blusukan terlihat, sosoknya dinilai sangat layak menjadi Wali Kota Bukittinggi untuk periode kedua.
Erman Safar berhasil memajukan sektor pariwisata. Terbukti, berbagai event telah ia selenggarakan untuk menarik minat hati para wisatawan untuk berkunjung ke Kota Bukittinggi.
Terbaru, Bukittinggi memborong 7 (tujuh) penghargaan peduli award wisata, pada Hari jadi Sumatera Barat ke 79. Penghargaan diserahkan Plt. Gubernur Audy Jonaldy di Auditorium Gubernuran, Selasa (01/10).
Pjs Wali Kota Bukittinggi, Hani Syopiar Rustam, Rabu (2/10) menyatakan kebanggaan atas prestasi yang diraih oleh Kota Bukittinggi.
“Bahkan, Bukittinggi, menjadi daerah paling banyak mendapat penghargaan peduli wisata award di Sumatera Barat. Ini membuktikan bahwa kita Kota Bukittinggi memang menjadi kota wisata terbaik di Sumatra Barat,” kata Hani.
Ia mengatakan hampir semua kategori penilaian mendapat penghargaan. Mulai dari objek wisata, hotel, travel dan kuliner.
Dr (c). Riyan Permana Putra, SH, MH, warga Bukittinggi yang juga merupakan Ketua Tim Hukum/Advokasi partai politik pendukung Erman Safar – Heldo Aura yang merupakan koalisi terbesar di Kota Bukittinggi dengan gabungan Gerindra, Nasdem, Golkar, PKB, PSI, Perindo, PBB, Garuda, Hanura, Gelora, Masyumi, dan Partai Buruh ini menuturkan, bahwa kinerja dari Walikota Bukittinggi Erman Safar dalam bidang pariwisata sudah tidak perlu diragukan lagi, itu karena hasil kinerjanya sudah terlihat nyata dan terbukti dapat dirasakan bersama. Bahkan dengan Bukittinggi menjadi daerah paling banyak mendapat penghargaan peduli wisata award di Sumatera Barat, maka menurut Riyan Permana Putra di era Erman Safar Bukittinggi berhasil menjadi “Center of Excellence” Wisata Sumatera Barat.
“Menurut saya, di era Erman Safar Bukittinggi berhasil menjadi “Center of Excellence” Wisata Sumatera Barat. Bang Wako bahkan sangat kreatif dan inovatif, ini terencana juga dalam misi nomor 4 beliau dalam bidang pariwisata bagus dan memiliki kemauan untuk memajukan Kota Bukittinggi, seperti ada Program Prioritas untuk: 1. Pengembangan destinasi wisata berbasis kelurahan, 2. Kota Bukittinggi sebagai kota MICE, 3. Convention Hall, 4. Pusat Informasi dan promosi wisata, 5. Pendistribusian kunjungan wisata secara merata, 6. Peningkatan kualitas pelaku pariwisata, 7. Mendorong pertumbuhan usaha di bidang industri kreatif dan wisata, 8. Event pariwisata, seni budaya dan olahraga, 9. Pembangunan sport centre, 10. Revitalisasi sarana dan prasarana olahraga, 11. Pemasyarakatan budaya olahraga. Dari seluruh program prioritas tadi tentunya, beliau (Erman Safar – Heldo Aura) memang harus didukung oleh banyak pihak serta komponen untuk mendukung ide-ide yang beliau miliki,” ujar Riyan Permana Putra saat diwawancarai awak media, Rabu, (2/10/2024).
Riyan Permana Putra juga menyebutkan ide dan kreativitas Erman Safar dalam bidang pariwisata terbilang moncer dan cemerlang bermanfaat mendukung ekonomi kerakyatan dan UMKM Bukittinggi.
“Itu bisa kita lihat dan kita rasakan hingga saat ini, terbukti Sabtu dan Minggu pariwisata di Kota Bukittinggi selalu ramai dibanjiri wisatawan yang berkunjung, akibatkan ekonomi kerakyatan dan UMKM Bukittinggi tumbuh. Inisiatif dan kemauan Bang Wako untuk memajukan Kota Bukittinggi memang patut diapresiasi bersama. Namun, hal itu tidak bisa dikerjakan sendiri dimana perlu bantuan oleh banyak elemen masyarakat, maka Bang Wako harus kita dukung kembali untuk periode kedua, karena hal tersebut yang memang harus satu tujuan,” papar Riyan Permana Putra.
“Dan jika lihat arah kebijakannya dalam misi keempat tentang hebat dalam bidang pariwisata, seni budaya, dan olahraga juga sangat bagus, yaitu: 1. Peningkatan kuantitas dan kualitas infrastrutur kepariwisataan, 2. Integrasi konektifitas destinasi wisata, 3. Peningkatan pelayanan informasi dan promosi wisata, 4. Inovasi pengembangan pembangunan pariwisata berbasis komunitas budaya dan kearifan lokal, 5. Pengembangan industri kreatif pendukung kepariwsataan, 6. Peningkatan partisipasi stakeholders dan pelayanan pariwisata 6 berbasis Sapta Pesona, 7. Pelestarian dan pengembangan seni dan budaya, 8. Peningkatan kuantitas dan kualitas infrastruktur olahraga,” ungkapnya.
“Berkat tangan dingin Bang Wako Erman Safar kita semua masyarakat Kota Bukittinggi dapat merasakan perubahan sekarang. Bahkan, teman-teman para pelaku wisata yang ada di Kota Bukittinggi juga merasakan hal yang sama, karena memang sudah maju pesat pariwisata Bukittinggi,” urai Riyan Permana Putra.(Tim Media Bukittinggi Agam/Forum Pers Independen Indonesia Bukittinggi Agam)
